Insights Knowledge [IK] - Bagi kita masyarakat calon pengguna Jalan tol ini tentu tak sabar dan kita menganggap bahwa update pembangunan jalan tol berupa pekerjaan fisik konstruksi jalan itu sendiri.
Hal yang paling krusial dan mendasar adalah mengenai lahan tol itu. Seperti informasinya telah tersebar luas bahwa Jalan tol Gedebage Tasikmalaya Cilacap Melewati 7 Kabupaten Kota. Khusus di Kabupaten Garut terdapat 7 Kecataman terdiri dari 40 desa.
Penulis mengutip dari Kanal Youtube: Nirwati Channel, Video ini adalah aktivitas Sosialisasi di Kecamatan Kadungora desa Hegarsari Kecamatan Kadungora Garut Di desa ini diperlukan lahan sebanyak 98,31 Hektar. Dimana di dalamnya diperlukan untuk mainroad jalan tol, Ramp simpang susun dan res Area. Sosialisasi awal sudah dilakukan pada tahun 2020 lalu.
Sedangkan jumlah bidang tanah di desa Hegarsari semula 197 bidang kemudian berubah menjadi 370 Bidang. Data awal di desa Hegarsari terdiri dari 197 bidang menjadi 370 Bidang. Hal ini terjadi karena pendataan beberapa tahun sebelumnya berbeda dengan saat sosialisasi. Diantaranya akibat pembagian waris sehinga 1 bidang bisa jadi dibagi menjadi beberapa sertifikat untuk anak-anak ahli waris dari keluarga pemegang sertifikat hak tanah. Para Pemegang hak lahan yang diundang selama masuk dalam trase jalan tol Getaci ini.
Res Area di Kabupaten Garut akan berada di Kecamatan Kadungora di desa Telagasari dan terdapat 2 exit tol yaitu Exit Tol Banyuresmi dan Cimarasagas Kecamatan Cilawu Garut.
Bagaimana perkembangannya saat ini?
Kepala Badan Perencanaan Pembanguan Daerah (Bappeda) Kabupaten Garut Agus Ismail, seperti dikutip dari Liputan6 dot kom Rabu (28 April 2021). Sejak lama respon masyarakat sangat mendukung terhadap jalan tol nasional itu, sayang amdalnya belum keluar dari KLHK, demikian Menurut Agis sapaan akrab Agus Ismail.
Lembaganya ujar dia, dalam beberapa kali rapat dan koordinasi mengenai rencana pembangunan, telah menerima mengenai titik-titik mana wilayah Garut yang akan dilalui jalur tol nasional sepanjang sepanjang 206,65 kilometer tersebut. “Total kami terlewati jalur itu sepanjang 34 kilometer,” ujar Agis.
“Ada sekitar tujuh kecamatan mulai Kadungora, Leles, Banyuresmi, Tarogong Kidul, Tarogong Kaler,
Garut Kota hingga Cilawu,” papar dia.
Sementara mengenai jalur yang akan dilalui rute jalan tol nasional itu, terbentang mulai dari Kecamatan Kadungora hingga Cilawu yang berbatasan dengan kabupaten Tasikmalaya. Agis berharap dengan semakin dekatnya pelaksaan proyek berlangsung, Pemda Garut meminta agar KLHK Pusat segera
mengeluarkan Amdal tersebut.
“Kami memerlukan amdal itu sebagai dokumen pendukung saat pembebasan lahan bagi warga,” kata dia.
Kunjungi juga dokumentasi dari Kanal Youtube:
Nirwati Channel - Sosialisasi tol Getaci di Hegarsari, Kec Kadungora Garut 2020.
Sosialisasi Tol Cigatas (bagian 1) https://www.youtube.com/watch?v=PR5cj2pwV8Q
Sosialisasi Tol Cigatas (bagian 2) https://www.youtube.com/watch?v=mJY-9fIRN6o
Sosialisasi Tol Cigatas (bagian 3) https://www.youtube.com/watch?v=4uyrQvj3piI
Sosialisasi Tol Cigatas (bagian 4) https://www.youtube.com/watch?v=2xYw9FaQagY